Nama : Muhammad Esa Yayang
Mahasiswa Semester 3 Komunikasi dan Penyiaran Islam, (KPI 3 C)
Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Kesan dan Pesan :
Ketika mengetahui bahwa saya akan mempelajari mengenai Jurnalisme
Dakwah oleh Dr. Uwes Fatoni, M.Ag.. Saya sangat senang karena dari Jurnalisme
Dakwah ini saya akan belajar mengenai kepenulisan. Meski saya menyukai
kepenulisan, tapi jika banyak tulisan yang harus saya buat maka hal itu malah
membuat saya menjadi kurang tertarik dan semangat untuk mengerjakannya. Bayangkan
saja setiap minggu saya harus mengerjakan tugas entah itu penulisan opini,
berita, video dakwah, resensi, kunjungan penerbit buku, dll. Padahal tugas yang
harus saya kerjakan bukan hanya Jurnalisme Dakwah saja. tapi ada 10 matakuliah
lain yang harus saya tuntaskan tugasnya. Sehingga itulah yang membuat pengerjaan
tugas yang dilakukan menjadi tidak totalitas dan setengah-setengah dalam
pengerjaannya.
Ada beberapa yang Pak Uwes koreksi mengenai tulisan tugas yang Saya
kerjakan seperti Penulisan Opini dan lainnya. Tapi dari koreksian itulah saya
menjadi tahu letak kesalahan saya dalam menulis itu dimana. Dan hal itulah yang
mejadikan tulisan saya menjadi lebih tepat. Jujur pada awalnya hal itu berat
karena harus selalu memperbaiki koreksian dari bapak. Selain itu, kesulitan
saya selanjutnya adalah mencari masjid untuk diwawancarai, penulisan esai untuk
perlombaan, pembuatan video dakwah, dan yang terakhir adalah penulisan resensi
dengan ketentuan buku yang diresensi harus berbeda dengan mahasiswa lain.
Pesan saya untuk dosen Jurnalisme Dakwah adalah ketika suatu tugas belum
selesai, jangan langsung ditimpa dengan tugas lain. Karena tugas yang harus
saya kerjakan bukan hanya Jurnalisme Dakwah saja. tapi ada 10 matakuliah lain
yang harus saya tuntaskan tugasnya. Sehingga itulah yang membuat pengerjaan
tugas yang dilakukan menjadi tidak totalitas dan setengah-setengah dalam
pengerjaannya. Mungkin hal itu menurut bapak baik, yakni dapat melatih
kemampuan dalam menulis. Tapi hal itu malah memberatkan mahasiswa dan membuat
mahasiswa menjadi bekerja lebih ekstra hingga begadang. Bahkan ada teman saya
yang mengerjakan tugas Jurnalisme sampai subuh. Lalu dalam pengiriman atau
penuntasan tugas jangan H-1.
Kelebihan dan Kekurangan :
Kelebihan mata kuliah Jurnalisme Dakwah adalah teori yang dibarengi
dengan praktik, tulisan yang dibuat selalu berkenaan dengan islam dan dengan banyaknya
praktik menulis menjadikan mahasiswa lebih mengetahui dan paham lebih dalam
mengenai kepenulisan dan sebagainya.
Kekurangan mata kuliah ini yakni rencana berkunjung ke media massa dibatalkan.
Padahal, hal ini sanagt penting untuk lebih mengetahui seperti apa
tahapan-tahapan dalam pencetakan buku atau surat kabar.
Target Jurnalisme Dakwah :
Target dari mata kuliah Jurnalisme Dakwah adalah (1) penulisan
opini dan pengiriman ke media massa nasional; (2) peliputan masjid dan dibuat
menjadi berita; (3) penulisa esai untuk dilombakan; (4) penulisan surat pembaca
tentang kampus di Bandung; (5) mewawancarai mahasiswa atau tenaga pendidik
berprestasi UIN Sunan Gunung Djati Bandung; (6) meresensi buku terbaru; dan (7)
pembuatan portofolio yang kemudian dipublikaskan di blog pribadi.
Karya Tulis :
1. Liputan Masjid:
- H. Lomri Mustopa : Banyaknya yang Malas Sholat Berjamaah di
Masjid
http://www.dakwahpos.com/2018/12/banyaknya-yang-malas-sholat-berjamaah.html
2. Feature Tokoh
- Waktunya yang Muda
Berkarya – Ahmad Zamzam
3. Opini
- Mengatasi Krisis Air Di Musim Kemarau (dikirim ke Media Indonesia)
- Polisi Punya Teknik Khusus Deteksi Mobil Plat Ganda Saat Perluasan Ganjil-Genap (dikirim ke Media Indonesia)
- Rentannya Indonesia Akan Bencana (dikirim ke Media Indonesia)
- Hoax Membuat Pemilu Tidak Legitimasi (dikirim ke Media Indonesia)
- Kirim tulisan forum Media Indonesia berjudul ''Generasi Milenial Harus lebih Bijak dalam Menggunakan Media Sosial'' (dikirim ke Media Indonesia)
- Banyak Bantuan Untuk Korban Bencana (dikirim ke Media Indonesia)
- Mahasiswa Dibentengi Wawasan Kebangsaan (dikirim ke Kompas)
4. Essay (Lomba Karya Tulis Mahasiswa yang
diadakan oleh Diktis Kemenag)
- Miskonsepsi
Pemahaman Agama Dan Sikap Ekstrem Dalam Islam Moderat
5. Resensi Buku
- "Sejarah Dakwah" Karya H,
Syamsuddin” (2017)
5. Video Ceramah Singkat
- Wanita itu seperti
Cermin (Ustad)
- Akad (pribadi)
0 comments:
Post a Comment